Kaulah putera anak bumi
Bangunlah engkau, berdiri, berlari
Aku hanya bercerita
Kau pandanglah dengan mata
Di jalan yang berbatu
Kita tak perlu tunggu
Menangis dan merintih bagai dulu
Aku hanya pengembara
Membawa seribu makna
Di jaring layar pijar
Kita tak punya waktu
Bercanda dan berkasih bagai dulu
Hey! Jangan pergi
Kaulah putera anak bumi
Tariklah nafas yang sakti (yang sakti)
Aku hanya bercerita
Kau pandanglah dengan mata
Di jalan yang berbatu
Kita tak perlu tunggu
Menangis dan merintih bagai dulu
Bumi mana dipijak mana
Debu-debu berterbangan arah
Tidak menentu dan kembali
Di sini
Di jalan yang berbatu
Kita tak perlu tunggu
Menangis dan merintih bagai dulu
Aku hanya pengembara
Membawa seribu makna
Di jaring layar pijar
Kita tak punya waktu
Bercanda dan berkasih bagai dulu
Di jalan yang berbatu
Kita tak perlu tunggu
Menangis dan merintih bagai dulu
Bumi mana dipijak mana
Debu-debu berterbangan arah
Tidak menentu dan kembali
Di sini
Langit mana yang dijunjung mana
Wajah-wajah yang terbaring lesu
Dan mengharapkan petanda
'kan hujan
Bumi mana dipijak mana
Debu-debu berterbangan arah
Tidak menentu dan kembali
Di sini
(BUMIPUTERA ROCKER... |
BUMIPUTERA ROCKERS (BPR) - Putera dan Bumi Malay
This was my theme song back in 2003/2004 when i rented one of the flat house on the ground floor. Reminds me when i used to rise the volume to the max ;p and blast out my vocal chords every morning before going to class *ha~ha!* The house next door was inhabited (twas turned into a storehouse) and since i was the end house, my vocal radiation only managed to contaminate the Chinese family upstairs and people passing-by outside ;p *Those were the days!*
Tiada ulasan:
Catat Ulasan